TUBAN, – Danramil 0811/11 Kenduruan Kodim 0811 Tuban Letda Inf Ahmad bersama 3 Pilar Kecamatan Kenduruan meriahkan Pawai Budaya Festival Grebek Tape dan UMKM di Desa Tawaran Kecamatan Kenduruan Kabupaten Tuban, Kamis (16/11/2023)
Serda Tato Babinsa Tawaran Koramil 0811/11 Kenduruan menjelaskan bahwa hari ini Desa Tawaran menggelar Pawai Budaya dan Festival Grebek tape yang dilaksanakan rutin tahunan selama kepemimpinan Kades Bapak M. Arief, S.H. dengan tujuan mengangkat kearifan lokal dan produk unggulan Desa Tawaran.
“Makanan Khas Tape yang sudah terkenal keluar daerah dan sampai sekarang makanan khas unggulan”, Jelas Babinsa.
Babinsa menambahkan, Pemberangkatan Pawai dimulai dari jalan perbatasan desa sebelah barat yang mengarah ke Kabupaten Blora dengan ditandai pemotongan pita dan pelepasan balon oleh Kenduruan Forkopimka, jarak pawai kurang lebih 4 kilometer menuju ke Lapangan Desa Tawaran.
“Tujuan lain diadakannya Grebek tape ini yaitu memberikan kesempatan warga masyarakat diluar desa Tawaran dan para penonton pawai untuk mengambil gunungan tape disaat selesai di Lapangan nanti”, Tambah Babinsa.
Acara yang dihadiri oleh Camat Kenduruan Bapak Dhasar, S.E. bersama Forkopimka Kecamatan Kenduruan, Para Tokoh Masyarakat, Tokoh Adat, Tokoh Agama dan warga masyarakat desa Tawaran merupakan acara yang sangat meriah karena banyak sekali gebyar pernak pernik yang ditampilkan pada acara Grebek Tape kali ini.
Di tempat yang sama, Bapak Camat Kenduruan Bapak Dhasar, S.E., mengatakan bahwa Desa Tawaran merupakan salah satu desa yang kreatif yang ada di Kecamatan Kenduruan, karena sampai dengan detik ini desa Tawaran masih tetap dapat mempertahakan produk unggulan berupa tape yang sudah terkenal keluar daerah.
“Kegiatan Pawai Budaya dan Fesrival Grebek Tape yang terselenggara ini sangat meriah sekali daripada tahun sebelumnya”, Terang Bpk Camat.
Acara ini juga dimeriahkan oleh Marching Band dari MI Desa Tawaran, Barongsai dari Pondok Pesantren Moderen Al Muhibbin, Pawai Budaya yang diikuti oleh warga desa Tawaran dengan menggunakan pakaian Adat Jawa maupun Pakaian Adat daerah lain. (Faro)